Ketua IWO Menyayangkan Sikap Kasubag TU BPN Mesuji Yang Diduga Melarang PERS Untuk Merekam Hasil Konfirmasi Terkait Anggaran Pembangunan Kantor BPN

Mesuji-BERITA NASIONAL.Dugaan Kasubag TU Badan Pertanahan Nasional (BPN) Melarang media untuk merekam atau mengambil video ketika di konfirmasi terkait Pekerjaan Pembangunan Gedung  Pertanahan Nasional yang terletak didesa Brabasan Kec. Tanjung Raya Kabupaten Mesuji provinsi lampung, dengan nilai kontrak 2.055.323.000,00 ( dua milyar lima puluh lima juta tiga ratus dia pulu tiga ribu rupiah) yang dikerjakan CV. Sama Cinta Konstruksi. Selasa 08 Oktober 2024.


Hendra Ketua ikatan wartawan online mengatakan "Bermula ia bersama rekan melakukan penelusuran  ke kantor BPN Mesuji, dan berbincang dengan WL selaku Kasubak, terkait pengelola Anggaran pekerjaan Pembangunan Gedung Pertanahan yang titik lokasi pekerjaan bangun di desa Brabasan Kec Tanjung Raya Kab Mesuji," Jelasnya. 


Ketika wartawan meminta  ijin untuk direkam 
Kusubak TU mengatakan, "saya harap jangan direkam, ini kantor saya, yang yang punya kuasa dikantor ini, lagi pulah apa tujuan kalian  kesini, apa yang inggin di pertanyakan," Cetus WL. 


Seiring berjalanan waktu awak media menanyakan perkerjaan yang jarak kerangka tiang besi cincin yang sudah terpasang tidak sama jaraknya satu dengan yang lain, dengan ukuran yang berbeda-beda bahkan pemasangan Cincin Besi ada yang berjarak 35 cm apa benar Juknis nya seperti itu. 

Terkait jarak besi cincin yang tidak sama Kasubag selaku pengelola Anggaran pekerjaan membenarkan memang begitu ukuranya,sesuai dengan ketentuan, "kalau kalian tidak percaya silakan ditanyakan kepada konsultanya, yang selalu ada dilapangan, kalian cari disana, lagi pulah Pemasangan jarak cincin besi itu tidak mengurangi volume bangunan kan," tuturnya. 


Pengurus Daerah IWO Mesuji "menyayangkan selaku Kusubag TU BPN memberikan komentar seperti itu, kami sebagai insan Pers Dalam menjalankan tugas wartawan juga memperoleh perlindungan hukum dan mempunyai tugas melakukan penelusuran atau Kontrol Sosial atas pekerjaan yang tidak sesuai di pandang mata. 


Wl melanjutkan lagi, 
"Kalau kalian merekam, saya pangil APH, Satpam dan saya sita hp kalau merekam,  pekerjaan ini sudah didampingi APH,  dan Kejari, silakan tanya konsultan, jadi apa lagi yang ingin kalian pertanyakan." Katanya.

 
Saat berita ini diterbitkan sesuai dengan ucapan yang dilontarkan Kasubag TU BPN Mesuji, jurnalis belum melakukan penelusuran selanjutnya.

Posting Komentar

0 Komentar